Ku mengintai dari kamar hati ini
Merenung getar bibir detik dunia
Kala robek hati sang ibu
Kala hancur luluh benak sang bapa
Berderai cerai sirna langsung kegirangan dahulu
Lantaran laku abai anak-anak
Tidak tertanggung lagi rindu hati
Purnama silih berganti, namun hati tetap mati
Mana jasa mana bakti
Kala rengek kalian minta belas kasihan
Minta setitis susu ibumu
Minta kasih nan merintih
Terngiang-ngiang suaramu
Hingga rasuk menusuk jiwa sang tua
Bertukar rintih gelombang duka
Adakah kalian alpa, curah bakti laku murni dan damai
Memujuk rajuk duka nestapa
Namun tuba yang dibalas
Walaupun madu yang kau galas
Mana janji manismu, mana ungkap setiamu
Kala ghairah meratah mewah kehidupan
Melakar panorama kejayaan di daratan keduniaan
Mengembang sayap kemegahan
Namun alpa lara sengsara dalam sangkar sengketa
Membiar terlantar sang tua merintih rindu
Kala meniti hari
Mengutip sisa hidup
Dalam indah dunia yang tak terasakan
Moga jasa bakti sang tua terbalaskan.
Teristimewa buat kedua orang tuaku yang disayangi
Hj Mohd Khairy & Hjh Asnani
-Master Hasryn-
090810
Subang Suria
No comments:
Post a Comment